السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Trip ke Yogyakarta (3 D 2 N)
Trip 06 – 09 Juni 2013
Start Day (06 Juni 2013)
Haii kali ini saya mau cerita tentang traveling ke jogja…..
Trip kali ini hanya 3N2D aja. Berangkat pada hari kamis malam dengan kereta ekonomi AC progo keberangkatan jam 10 malam dari stasiun pasar senen. Kali ini saya menggunakan kereta ekonomi. Sekarang kereta ekonomi sudah bagus, bersih, dan gak ada lagi penjual di lorong kereta. Tiba di stasiun lempuyangan jam 06.00 WIB dan kita langsung menelepon penyewaan motor yang sudah kita booking. Harga sewa motor 50.000 / 24 jam. Katanya sih di antar ke stasiun. Sambil menunggu kita sarapan dulu.
———————————-
1st Day (07 Juni 2013)
Karena check in hotel jam 12 siang, akhirnya kita putuskan untuk titip tas aja di lobi hotel dan pergi menuju kraton jogja dan malioboro. Sampai di kraton ternyata belum buka karena kita datang kepagian. Kraton buka jam 09.00. Yeah akhirnya buka juga. Tiket kraton 7.000 / orang. Saat dibuka ternyata sudah ada rombongan yg menunggu untuk masuk. Kali ini kita masuk bareng rombongan dari sekolah di Sukabumi. Lumayanlah guide gratis. Hahaha. Disini kita di perlihatkan barang-barang kesayangan Sultan Hamengkubuwono VIII dan foto-foto Sultan. Yang bikin saya terkejut adalah koleksi kamera sultan dari jaman kamera masih berukuran besar. Luar biasa.


Di tempat penyimpanan koleksi ini, entah perasaan saya aja tapi saya ngerasain ada hawa mistis gimana gitu. Setelah melihat koleksi sultan, kita menuju ke sebuah ruangan yang arsitekturnya membuat saya terpukau. konon katanya gedung ini di buat oleh arsitek dari luar negeri.
Setelah puas melihat arsitektur dari gedung ini, kita menuju untuk melihat burung kesayang sultan dan barang-barang antik lainnya yang ada di kraton ini. Menurut informasi dari guide gratisan kami, barang antik yang ada di dalam kraton ini semuanya di datangkan dari luar negeri (Luar Biasa).



Disini juga kita di perlihatkan beberapa alat musik tradisional yogyakarta.
Sesudah dari kraton kita pulang menuju hotel dan melewati Monumen Serangan Umum 1 Maret 1949. Di depan monument ini ada patung yang menurut saya agak aneh bentuknya. Menurut berita beredar, disini tempat anak-anak muda yogya nongkrong di malam minggu. Kita lihat aja besok.
- Patung depan Monumen Serangan Umum 1 Maret

Entah kenapa saya kurang suka berjelajah di malioboro dan cuma lewat aja. Jam 11 kita sampai di hotel dan menunggu waktu check in. Jam 11.30 akhirnya kita sudah di perbolehkan check in. Sesampainya di kamar abi langsung bersiap-siap untum sholat jumat. Menurut abi ini pengalaman pertama sholat jumat di jogja.
Selesai sholat jumat sekitar jam 13.00. Kita langsung bersiap-siap ke Taman Sari (konon katanya tempat putri kraton mandi) dan ke kota gede yaitu tempat pengrajin perak jogja yang terkenal.
Jam 13.30 kita sampai di Taman Sari. Tiket masuk 5.000/orang. Tempatnya sangat cocok untuk foto prewedding. Saat kita lagi asik berfoto, ada seorang ibu paruh baya mengajak kita ke goa tempat orang kerajaan tinggal jaman dulu. Ketika masuk ke dalam goa, sangat menajubkan melihat isi goa tersebut. Setiap sudut diperjelaskan oleh guide (ibu paruh baya) tsb tentang sejarah goa itu. Yang bikin saya terpukau adalah ada salah satu sudut goa itu yang menjadi tempat pertemuan sultan hamungkubono denga ratu pantai selatan.


Serta menurut guide kami, dahulu kala di sekitar taman sari tepatnya antara goa sampai tempat pemandian putri kraton itu masih kolam air. Dan masyarakat di sekitar taman sari itu merupakan abdi dalem kerajaan jogja. Bahkan tanah yang di tempati mereka masih tanah kerajaan yang di pinjami kepada para abdi dalem untuk tempat tinggal.
Setelah puas berkutat kutit di Taman Sari, kita melanjutkan perjalanan ke kota gede. Selama perjalanan ke kota gede, kami disuguhi pemandangan yang menakjubkan. Kearifan lokal dan budaya yang cuma ada di jogja. Sampai di tempat pengrajin perak jam 4 sore. Awalnya memang gak niat beli, tapi karena cantik cantik akhirnya saya beli kalung + liontin untuk mama.

Setelah dari kota gede, kita habiskan waktu hari ini untuk berkeliling menikmati suasana jogja dan kearifan lokalnya. Menjelang magrib kita balik ke hotel. Setelah sholat magrib kita lanjutkan jalan-jalan. Namun kali ini gak mau terlalu cape karena besok hari dengan perjalanan yang panjang. Jadi malam ini kita hahiskan waktu hanya berfoto-foto di depan patung Tugu (kebetulan dekat hotel kita menginap, tinggal jalan dikit) dan makan malam di angkringan dekat tugu.

———————————-
2nd Day (08 Juni 2013)
Yeah hari kedua ini puncak perjalan kita di jogja. Tujuan pertama kita kali ini ke Candi Borobudur. Kita start dari hotel jam 07.00. Pagi itu sangat cerah dengan langit biru dan matahari yang hangat. Namun ada kendala yang terjadi di perjalanan yaitu ban bocor…. adeuuuh. Cukup membuat mood saya jadi bt karena tambal ban nya lama sekali. Hari makin terik dan jam 09.30 kita lanjutkan perjalanan ke candi borobudur. Dengan menggunakan peta dan navigating yang tersedia di gadget, kita terus mencari jalan dan tak pernah lupa menggunakan peta berjalan alias tanya penduduk setempat. Ditengah perjalanan, kami melihat sebuat candi yang letaknya di pinggir jalan. Ternyata candi tersebut adalah candi mendut.

Sampai di candi borobudur sekitar jam 11.00 lanjut membayar tiket masuk 30.000/orang dan menggunakan kain khas jogja.




Lagi-lagi kita beruntung dapet guide gratis karena ada rombongan entah dari mana. Awan sudah mulai keabuan. Saya gak kebayang kalo sampai hujan turun karena saya gak bawa payung. Ternyata benar baru juga saya masuk ke dalam candi, hujan turun rintik rintik dan kemudian deras. Karena saat itu candi dipadati oleh pengunjung, akhirnya kita berteduh ala kadarnya saja. Alhamdulillah hujannya gak terlalu lama dan kita bisa melanjutkan melihat relief-relief yang terukir di setiap tembok candi. Saya baru sadar kalau relief relief tersebut punya rangkaian cerita.

Usai melihat lihat keunikan ukiran candi borobudur, kita melanjutkan perjalanan menuju candi prambanan (niatnya sih mau ke kaliurang dulu tapi kayaknya waktunya gak memungkinkan). Keluar candi borobudur jam 12.00 . Baru beberapa meter keluar dari candi borobudur, hujan turun dengan lebatnya dan kita berteduh di depan restoran. Makin lama makin lebat dan ada genangan air depan kita, gak lama jebreeet air genangan itu membasahi setengah badan kita (dasar mobil gak punya sopan santun… hahaha). Alhamdulillah kita dapet tumpangan berteduh di pos satpam restoran tersebut. Hujan gak kunjung henti, akhirnya kita putuskan untuk melanjutkan perjalanan karena udah kepalang basah juga. Basah kuyup sudah tapi tetep gak mengurangi kita untuk tersenyum lebar dan menikmati panorama tanah jawa. Sampai di jalan raya magelang tangan udah keriput dan perut lapar. Kita putuskan untuk istirahat sambil makan siang. Disini kita dapet restoran sederhana yang iga bakar nya gak kalah enaknya. Satu porsi iga bakar 35 ribu. Usai makan siang kita lanjut sholat dhuhur di mushola yang ada di restoran tersebut. Makan sudah, sholat sudah, tapi hujan gak kunjung henti juga. Kita lanjutkan perjalanan walau masih hujan. Belum setengah perjalanan hujan berganti dengan terik matahari sampai baju yang kami pakai menjadi kering kayak kerupuk.
Sampai di candi prambanan jam 16.00 dan langsung beli tiket seharga 25.000/orang. Loket tiket tutup jam 17.00. Kalo harus memilih borobudur dengan prambanan, saya lebih suka prambanan karena luas.
Tapi sayangnya prambanan nya lagi di pugar karena akibat gempa jogja beberapa waktu lalu. Kalo saya lihat lihat candi di prambanan ini lebih mirip candi yang ada di bali. Yup benar.. candi prambanan merupakan candi umat hindu, sedangkan candi borobudur merupakan candi umat budha. Setiap candi memiliki patung dewa yang disimpan di dalam candi. Prambanan mempunyai 3 candi besar yang mempunyai nama masing masing Brahma, Wisnu dan Siwa. Candi Siwa merupakan candi paling tinggi.
Relief di tembok candi prambanan
Setelah selesai dan puas berkeliling di kompleks candi prambanan kita pergi ke mushola dekat parkiran untuk sholat ashar dan jam 18.00 kita lanjutkan perjalanan ke hotel dan lagi lagi di perjalanan hujan turun lagi. Baju udah kering basah lagi. Sampai di kota jogja kering dan gak ada bekas hujan dan baju kering lagi karena keangin angin selama perjalanan. Sampai di hotel jam 18.30 dan langsung magriban dan mandi.
Sekitar jam 19.00 kita keluar lagi melihat suasana kota jogja di malam minggu. Ternyata banyak orang nongkrong di area Monumen Serangan Umum 1 Maret. Sebelum kita ikut nongkrong bareng anak muda jogja, kita foto foto di depan benteng Vredeburg karena udah gak bisa masuk (udah malam).
Di depan monument ini kebetulan mahasiswa sedang demo stop global warming dan tiba-tiba saya dimintai tanda tangan di kain putih sebagai wujud mendukung upaya mereka. Bagus sih… tapi lebih baik belajar yang serius dulu ya dek.. jangan demo-demo dulu.
Karena saya gak terlalu suka tempat terlalu rame dan nongkrong gak jelas di pinggir jalan, jadi cuma bentar saja saya di sini dan lanjut cari makan dan beli baju buat dipake besok pulang karena baju basah dipake ujan-ujanan seharian. Setelah sampai hotel mandi dan istirahat.
———————————-
3rd Day (09 Juni 2013)
yeah hari terakhir di jogja dan harus balik ke Jakarta. Tiket kereta jam 17.00 namun check out harus jam 12.00. Hari terakhir ini gak terlalu banyak destinasi, hanya dengan berfoto foto di depan tugu dan lagi pula dari pagi udah hujan. Paginya kita hanya mencari sarapan aja (walaupun sebenernya dapet dari hotel). Setelah packing tepat jam 12.00 kita check out dan langsung menuju stasiun lempuyangan.
Sekitar jam 16.00 kita mendapatkan informasi bahwa kereta yang akan kita tumpangi terjadi keterlambatan. Keterlambatan ini cukup membuat saya bad mood. Kereta datang jam 18.00. Setelah sholat magrib kita langsung naik kereta dan kereta berangkat dari stasiun lempuyangan jam 19.00. Selama perjalanan pulang kita pergunakan dengan tidur. Sampai di stasiun jatinegara jam 04.00 subuh dan langsung cari blue bird menuju bekasi dan sampai rumah adzan subuh.
Sekian cerita pengalaman saya travelling ke jogja. Lain waktu saya posting lagi cerita perjalanan saya ke tempat yang lebih indah di Indonesia tercinta ini…. Thanks….
Salam traveller..
Cerita Dedew
———————————————–
———————————————–
NB : untuk lihat foto-fotonya buka aja di galeri “Trip to Yogya” ya
Summary
– Tiket pp pasar senen – lempuyangan = 70.000
– Hotel 2 malam @ 275.000 = 550.000
– Sewa motor 2 hari @ 50.000 = 100.000
– Tiket masuk kraton = 7.000/orang
– Tiket masuk taman sari = 5.000/orang
– Tiket masuk candi borobudur = 30.000/orang
– Tiket masuk candi prambanan = 25.000/orang
– Guide di taman sari (seikhlasnya) = 20.000
– Makan sesuai selera
– Bensin seperlunya